Kata filsafat pertama kali digunakan oleh Phitagoras. Secara Bahasa kata
filsafat diambil dari kata philo dan sofi yang berarti cinta akan
kebijaksanaan. Sedangkan secara sederhana dapat diartikan sebagai berpikir
menurut tata tertib dengan bebas dan sedalam- dalamnya, sehingga sampai ke
dasar suatu persoalan.
Filsafat ilmu adalah bagian dari rumpun filsafat. Filsafat ilmu dapat diartikan
sebagai pemikiran refleksi, radikal dan mendasar atas berbagai persoalan
mengenai ilmu pengetahuan, landasan kontruksi, dan hubungan dari segala segi
kehidupan manusia.
Manusia berdasarkan filsafat, manusia merupakan Makhluk Tuhan yang berbeda dari
Makhul ciptaan Tuhan lainnya. Manusia diberi akal untuk mengikat sesuatu dan
pengetahuan. Pengetahuan manusia selalu terarah keluar, Tidak ada pengetahuan
yang terisolali dari kenyataan luar manusia. Dalam mengetahui kenyataan luar
manusia selalu menampilkan diri didalam sebuah pemahaman.
Manusia diperkaya dengan akal, hati, dan syahwat/ hasrat. Sedangkan hewan tidak
memilikinya. Manusia dibekali akal untuk mengolah ilmu menjadi sebuat realitas
yang melahirkan peristawa- peristiwa. Peristiwa- peristiwa tersebut melahirkan
sebuah ilmu yang nantinya akan bergunan bagi pendidikan
Sumber :
http://islamlib.com/kajian/memperbaiki-pola-berpikir-lewat-filsafat-ilmu/
